KKN GIAT 13 UNNES Sosialisasikan Desa Anti Korupsi dan Duta GenRe di 7 Dusun Desa Kenteng

Bandungan — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) GIAT 13 Universitas Negeri Semarang (UNNES) melaksanakan kegiatan Sosialisasi Desa Anti Korupsi dan Duta GenRe di tujuh dusun yang ada di Desa Kenteng, Kecamatan Bandungan. Kegiatan ini berlangsung sejak pertengahan hingga akhir Oktober 2025 dan diikuti oleh anggota Karang Taruna dari masing-masing dusun dengan antusiasme tinggi.

Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran generasi muda mengenai pentingnya menanamkan nilai-nilai antikorupsi dan memperkenalkan program Duta GenRe (Generasi Berencana). Kedua topik tersebut dinilai penting bagi kalangan remaja desa agar dapat menjadi generasi yang berkarakter, berintegritas, dan berperencanaan dalam menghadapi masa depan.

Dalam pelaksanaannya, tim KKN GIAT 13 UNNES berkeliling ke tujuh dusun di Desa Kenteng untuk memberikan penyuluhan langsung kepada remaja setempat. Para peserta terlihat aktif memberikan tanggapan dan pertanyaan seputar nilai kejujuran, tanggung jawab, dan peran pemuda dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari korupsi.

Materi mengenai Desa Anti Korupsi menekankan bahwa budaya antikorupsi perlu dibangun sejak dini, dimulai dari hal-hal kecil dalam kehidupan sehari-hari. “Korupsi bukan hanya soal uang, tetapi juga soal kebiasaan tidak jujur dan penyalahgunaan kepercayaan. Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak teman-teman muda di Desa Kenteng untuk menjadi teladan integritas,” ujar salah satu anggota tim KKN GIAT 13 UNNES saat memberikan pemaparan.

Selain itu, tim KKN juga memperkenalkan program Duta GenRe yang digagas oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Program ini mendorong remaja untuk menjadi generasi yang mampu merencanakan masa depan dengan baik, memahami pentingnya kesehatan reproduksi, dan berani menolak pernikahan dini maupun perilaku berisiko. Dalam sesi ini, para peserta diajak untuk memahami peran Duta GenRe sebagai agen perubahan di kalangan remaja. Selain memberikan edukasi, kegiatan ini juga menjadi sarana mempererat hubungan antara mahasiswa KKN dengan remaja desa. Pendekatan yang dilakukan secara langsung ke tiap dusun membuat suasana sosialisasi terasa akrab dan komunikatif. Warga pun turut menyambut baik kegiatan tersebut, karena dinilai membawa manfaat positif bagi para pemuda.

Melalui kegiatan Sosialisasi Desa Anti Korupsi dan Duta GenRe ini, tim KKN GIAT 13 UNNES berharap generasi muda Desa Kenteng dapat menjadi pelopor perubahan yang menjunjung tinggi kejujuran, tanggung jawab, serta mampu menjadi teladan bagi masyarakat sekitar. Dengan demikian, semangat antikorupsi dan kesadaran generasi berencana dapat tumbuh kuat di tengah kehidupan masyarakat desa.